-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Longsor Tutup Jalan Lintas Rejang Lebong - Lubuk Linggau

Senin, 17 Maret 2025 | Maret 17, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-03-17T14:08:54Z


Rejang Lebong, Bengkulu - Bencana longsor kembali melanda jalur lintas Rejang Lebong, tepatnya di Desa Taba Padang, Kecamatan Binduriang, pada Senin (17/03/2025).

 Material tanah longsor menutupi badan jalan, menghambat akses antara Rejang Lebong dan Lubuk Linggau, Sumatera Selatan.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni, mengonfirmasi kejadian tersebut. Menurutnya, penanganan telah dilakukan untuk memulihkan kelancaran lalu lintas.

"Longsor ini disebabkan oleh hujan deras semalaman. Material tanah yang menutupi jalan cukup banyak. Namun, BPBD Rejang Lebong bersama aparat terkait telah bergerak cepat untuk menanganinya," ujar Herwan Antoni pada Senin (17/03/2025).

Herwan Antoni menjelaskan bahwa kawasan Rejang Lebong memang rawan longsor, terutama di jalur lintas Curup - Lubuk Linggau dan jalur dari Beringin III ke Sindang Dataran.

"Kondisi jalur ini sangat mengkhawatirkan, karena setengah bahu jalan longsor. Hanya setengah jalan yang bisa dilalui. Kami telah berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Bengkulu untuk penanganan segera," tambahnya.

Mengingat kerawanan ini, masyarakat yang melintas di jalur tersebut diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama saat kondisi cuaca buruk.
Pemerintah Provinsi Bengkulu, melalui instansi terkait, terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah setempat dan menyiagakan alat berat untuk penanganan cepat jika terjadi bencana.

"Kami mengimbau masyarakat untuk berhati-hati, terutama saat hujan deras dan angin kencang. Longsor sering terjadi di titik-titik rawan seperti jalur gunung, Kepahiang, Rejang Lebong, Lebong, dan Bengkulu Selatan. Pengguna jalan harus selalu memperhatikan kondisi jalan dan cuaca," tutup Herwan Antoni.

Proses evakuasi material longsor masih berlangsung. Pihak berwenang mengupayakan agar jalur lintas dapat segera dibuka kembali untuk kelancaran mobilitas masyarakat.

×
Berita Terbaru Update