Berdasarkan informasi yang dihimpun di lapangan, kerusuhan diduga kuat dipicu oleh ketidakpuasan narapidana terhadap petugas Lapas yang dinilai terlalu sering melakukan razia. Penolakan terhadap kegiatan razia yang berulang-ulang ini diduga memuncak hingga menyebabkan para napi 'mengamuk'.
Akibat dari peristiwa tersebut, sejumlah fasilitas di dalam Lapas Narkotika Muara Beliti dilaporkan mengalami kerusakan parah. Bahkan, beberapa bagian Lapas diduga sengaja dibakar oleh narapidana yang terlibat dalam kerusuhan.
Pihak kepolisian dan TNI segera diterjunkan ke lokasi untuk mengendalikan situasi. Setelah beberapa saat, aparat keamanan berhasil meredam kerusuhan dan mengamankan belasan narapidana yang diduga menjadi provokator.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak Lapas maupun kepolisian terkait detail kerugian dan penyebab pasti kerusuhan ini. Namun, proses investigasi lebih lanjut diperkirakan akan segera dilakukan untuk mengungkap latar belakang dan dampak dari insiden tersebut. Situasi di Lapas Muara Beliti saat ini dilaporkan telah kondusif, namun penjagaan diperketat untuk mengantisipasi terjadinya kembali gangguan keamanan.





